Bahan Dielektrik: Bahan dielektrik adalah komponen kunci dari desain kabel dan memainkan peran penting dalam perambatan sinyal. Dalam kasus kabel 7D-FB, polietilen busa atau polietilen padat biasanya digunakan sebagai bahan dielektrik. Bahan -bahan ini dipilih karena konstanta dielektriknya yang rendah, yang menghasilkan lebih sedikit kehilangan sinyal atau atenuasi pada jarak yang jauh. Pada frekuensi tinggi, interaksi antara sinyal dan bahan dielektrik sangat penting. Konstanta dielektrik yang lebih rendah memungkinkan sinyal untuk melakukan perjalanan lebih cepat, dengan penundaan atau distorsi minimal, memastikan sinyal frekuensi tinggi mempertahankan kejelasan dan kekuatannya. Bahan dielektrik membantu menjaga impedansi kabel, yang sangat penting untuk mengurangi refleksi atau kerugian.
Perisai: Perisai yang efektif adalah yang terpenting dalam kabel koaksial, terutama ketika berhadapan dengan sinyal frekuensi tinggi. Itu 7D-FB 50 OHM RF COAXIAL CABLE Menggabungkan metode pelindung ganda, seperti kombinasi tembaga yang dikepang atau aluminium foil. Lapisan -lapisan ini dirancang untuk mencegah interferensi elektromagnetik eksternal (EMI) dari mempengaruhi sinyal, memastikan bahwa itu tetap jelas dan tidak terdistorsi karena berjalan di sepanjang kabel. Pada frekuensi yang lebih tinggi, pelindung menjadi lebih kritis, karena frekuensi yang lebih tinggi lebih rentan terhadap kebisingan eksternal. Dengan memberikan perlindungan terhadap interferensi elektromagnetik dan frekuensi radio (RFI), pelindung memastikan kabel mempertahankan integritas sinyal, sehingga cocok untuk komunikasi sensitif atau aplikasi siaran.
Bahan konduktor: Kualitas bahan konduktor adalah faktor penting lain dalam kinerja frekuensi tinggi. Dalam kabel 7D-FB, konduktor sering terbuat dari tembaga murni atau baja berbalut tembaga. Tembaga, dengan konduktivitas yang sangat baik, digunakan untuk meminimalkan atenuasi sinyal, yang sangat penting untuk mempertahankan sinyal yang kuat pada jarak yang lebih jauh. Ketika frekuensi meningkat, efek kulit menyebabkan sinyal untuk melakukan perjalanan terutama pada permukaan luar konduktor, meningkatkan pentingnya bahan konduktor berkualitas tinggi. Resistansi rendah tembaga memastikan bahwa sinyal berjalan dengan kehilangan minimal, sementara juga memastikan bahwa kabel mampu menangani sinyal frekuensi tinggi tanpa degradasi substansial.
Diameter Kabel: Diameter luar kabel koaxial 7D-FB 50 ohm dirancang untuk mempertahankan impedansi 50 ohm yang tepat. Pencocokan impedansi sangat penting dalam aplikasi frekuensi tinggi untuk mencegah refleksi sinyal dan ketidakcocokan yang dapat menyebabkan hilangnya data atau integritas sinyal. Diameter luar, bersama dengan ukuran konduktor dan bahan dielektrik, menentukan impedansi karakteristik kabel. Setiap variasi dalam diameter dapat mengganggu impedansi 50 ohm, yang mengarah ke masalah kinerja yang signifikan, seperti degradasi sinyal dan gangguan. Rekayasa yang tepat ini memastikan bahwa kabel dapat memberikan kinerja yang konsisten, bahkan pada frekuensi yang lebih tinggi di mana ketidakcocokan impedansi lebih mungkin terjadi.
Konsistensi Impedansi: Kabel 7D-FB dirancang dengan hati-hati untuk mempertahankan impedansi konstan 50 ohm sepanjang panjangnya. Ini sangat penting dalam mencegah refleksi sinyal, yang dapat mendistorsi atau melemahkan sinyal yang ditransmisikan. Dalam aplikasi frekuensi tinggi, mempertahankan impedansi yang stabil memastikan bahwa energi dari sumber secara efisien ditransmisikan melalui kabel tanpa kehilangan, memastikan bahwa sinyal mencapai tujuannya dengan kekuatan maksimum. Variasi impedansi dapat menghasilkan refleksi sinyal dan gelombang berdiri, yang menyebabkan kehilangan sinyal dan mengurangi kinerja sistem secara keseluruhan. Kinerja impedansi konsisten kabel 7D-FB membuatnya ideal untuk sistem komunikasi presisi tinggi.